page

Minggu, 07 Agustus 2011

someday..I wanna be there again -ijen crater

sekali lagi, ini liburan bersama keluarga yang tak terduga (sebelumnya trip to Bromo)
setelah acara lamaran sepupuku di Bondowoso, aku, bapak, ibu, adek firda, dan mas isal langsung berangkat mencari mencari masjid untuk sholat ashar dilanjut cari penginapan di dekat kawah ijen,sedangkan saudara-saudara yang lain balik ke Gresik.
kenapa kawah ijen?? karena aku lagi kangen suasana gunung, mumpung firda lagi liburan dan sebelumnya mas isal udah ke sana bersama temannya.



sekitar jam empat mungkin kita berangkat dari masjid di pinggir jalan dan sampai daerah Sempol sekitar maghrib (kalo gak salah). kalo pengen menikmati perjalanan dengan tenang, jangan bawa ngajak orang yang sudah tua atau orang yang gak suka dengan offroad dan sejenisnya, soalnya sepanjang perjalanan kemungkinana besar mereka bakal ngomel-ngomel gara-gara jalan rusak.hhahaha ^^v
terus kalo bisa naik mobil jeep/land-rover, yang biasa dipake offroad lah, soalnya sebagian jalan rusak dan banyak truck-truck pengangkut wara-wiri.
penginapan di daaerah sempol masih sedikit, pas itu lagi penuh juga, akhirnya kita nginep di rumah penduduk sekitar *lebih hemat. :p
tapi kalo mau nginep di deket kawah juga ada kok, ada beberapa penginapan dan kalo mau bisa pake tenda atau nginep di warung deket kawah *lebih hemat lagi yang inioh iya, ini penting. wajib bawa jaket (yang tebel kalo bisa) sama barang-barang penghangat istilahnya kayak kaos kaki, sarung tangan, syal, dsb. dingin banget di sini, namanya juga gunung.hhehehe

paginya, sekitar jam setengah enam kalo gak salah kita berangkat menuju basecamp kawah ijen. tapi bapak gak ikut, takut gak kuat *maklum, sudah tua.hhehehe
sedangkan ibuku nekat berangkat gara-gara penasaran. soalnya, pas ke bromo dulu, sebenernya ibuku juga ikut naik ke kawah, tapi ternyata kondisi fisik ibuku pas itu kurang memungkinkan, jadi pas udah setengah jalan naik, beliau turun dianter mas ku naik kuda. sebenernya sempet khawatir, tapi ibuku kan hebat. :D

jadi kita berangkat cuma berempat. perjalanan sepanjang kurang lebih 3,2 km, di tambah jalan menanjak, kabut, pemandangan hijau di kanan kiri, dan aromanya membuatku rindu sama "munggah gunung".
aku, ibu, firda

aku dan adekku jalan duluan, ketemu banyak orang-orang baru, dari anak kecil hingga kakek-nenek, dari para wisatawan asing, lokal, hingga para penambang belerang berlalu lalang. jalan santai sambil nunggu ibu, berhenti sebentar di deket kawah buat ngangetin badan, kebetulan ada yang bikin perapian. :D
cukup lama perjalanan yang ditempuh, dua jam lebih mungkin. dan sampe di pinggir kawah...aku dan firda cuma bisa diam di terpa angin yang cukup keras sambil nunggu ibu sama mas isal. sedihnya, cuaca tidak mendukung kala itu, kawah jadi tertutup kabut. :(
tak lama kemudian mereka datang *ibuku super sekali. . lanjut jalan lagi ke...ke mana ya?? jalan lurus agak ke bawah pokoknya. istirahat sambil menikmati angin+pemandangan, makan roti dan foto-foto.

ternyata keyakinan, dan tekat ibuku yang kuat untuk menaklukan "dirinya", mendapat bonus indahnya kawah ijen, sempet beberapa detik lihat kawah ijen pas gak tertutup kabut.
 
kawah ijen yang tertutup kabut

ijen kalo lagi cerah 


penambang belerang
aku dan firda di dekat kawah
aku, mas isal, firda  balik ke basecamp
setelah puas kita langsung turun ke bawah. sebenernya sih masih penasaran sama birunya kawah ijen, kapan-kapan ke sana lagi ah *amiin. perjalanan turun lebih cepat dari pada naik, satu jam lebih lah. sekitar jam 10 kita sampe di basecamp. karena dingin (bukan hanya mulut yang keluar uap, kepalaku juga lho :D), kita sarapan (lagi).hhehehe

setelah kenyang kita balik. di perjalanan pulang kita berhenti sebentar di pinggir jalan. untuk apa? untuk main-main air bentar di air terjun (kali pahit kalo gak slah namanya). tepat dipinggir jalan lokasinya, air terjunnya keren, airnya kehijauan (mengandung belerang) + asin tingkat tinggi (air laut kalah), gak dipungut biaya pula. puas main air+foto-foto, kita langsung balik ke rumah tempat kita nginep semalam, istirahat, mandi, terus pulang.
di depan air terjun kali pait 

air terjun kali pait

oh iya, sebenarnya objek wisata di deket-deket sini juga masih banyak lho. ada kawah wurung, ada pemandian air panas catimor, air terjun blawan, perkebunan kopi jampit, bosamba rafting, dll. gara-gara masih penasaran sama si ijen dan kemaren gak sempet ke tempat-tempat lainnya, saya berharap suatu harapan itu bisa menjadi nyata.amiiin

2 komentar: